Selasa, 15 April 2008
Pemutaran film pendek Prancis-Indonesia & diskusi bersama Rémi Fontanel
MYTHOLOGIE(S) DE MON VOISIN
Pemutaran film pendek Prancis-Indonesia
& diskusi bersama Rémi Fontanel
Sabtu, 19 April 2008 pukul 15.00 WIB
di Sinema CCF Jakarta
Jalan Salemba Raya 25 Jakarta Pusat 10440
Masuk bebas
Bekerjasama dengan Festival Sinema Prancis, program à courts d'écran
kali ini akan menampilkan koleksi dari Mythologie(s) de mon voisin,
sebuah asosiasi yang memfasilitasi sutradara muda untuk mempromosikan
karyanya dengan mengkompilasikan karya-karya mereka dalam DVD untuk
didistribusikan
keseluruh dunia. Program ini juga menyertakan dua film pendek Indonesia
dan diskusi bersama Rémi Fontanel, salah satu pendiri asosiasi
Mythologie(s) de mon voisin.
Mythologie(s) de mon voisin : www.mdmv.net
SINOPSIS
Kulihat Tamanku
Renas Makki | Fiksi | 3'02" | Gnosis Film | 2004
Di sebuah rumah kosong, seorang ayah menghadapi kenyataan pahit bahwa
saat ini, bayinya yang baru saja lahir sedang sekarat.
Mythologie de mon voisin
Violaine Tatéossian | 4 min. | DV
Tetanggaku... tiap malam... siapa dia?
La vie après la mort d'Henrietta Lacks
Mathias Théry | 24 min. | DV
Manuel, peneliti penerbangan, adalah seorang pemuda simpatik, lucu dan
kekanak-kanakan. Baginya, praktek ilmiah ada hubungan dengan khayalan.
Une journée de -Lucie
Laurent Charles | 5 min. | 16 mm.
Dari diculik, menjadi perempuan yang abadi, seharian penuh, sebuah
hidup,
lintasan, perjalanan...
Pop
Adrian Kukal | 6 min. | DV
Setiap pagi, rutinitas yang sama...
Dernière sonate au clair de lune
Morgan Rauscent | 14 min. | DV
Sonata sinar rembulan terakhir dapat menjadi sebuah halaman tertentu
dalam
sejarah perfilman, sebuah film tak biasa yang terlupakan dan
direstorasi...
Mon beau sourire
Angèle Diabang Brener | 4 min. | DV
Kadangkala kita harus sedikit berkorban untuk menjadi cantik
Les enfants de Roberto
Laurent Charles | 10 min. | DVCAM
Sebuah pendekatan perbandingan dari data ekonomis dan teknis dari film
independen...
Reason to Live and the Simplest way to die - Seperti Ikan
Moonaya | Fiksi | 4'30" | 2006
Film ini menggambarkan rasa tertutup dan terasing karena tidak menerima
keragaman di sekitar. Di sini dengan kontras digambarkan perpaduan
gambar realita Jakarta dengan rangkaian gambar puitis.
EPILOG
à courts d'écran adalah sebuah program yang memfasilitasi pembuat film
pendek Indonesia-Prancis melalui pemutaran film serta diskusi untuk
menciptakan ruang apresiasi bagi pembuat film pendek dan publik. CCF
Jakarta membuka ruang bagi pembuat film pendek Indonesia untuk terlibat
dalam program ini. Pembuat film pendek Indonesia dapat mengirimkan karya
ke CCF Jakarta untuk dikurasi dan ditampilkan dalam satu program
pemutaran. Program pemutaran dilakukan sebulan sekali di CCF Salemba
serta tempat lainnya.
à courts d'écran
Pusat Kebudayaan Prancis - CCF Jakarta
Jalan Salemba Raya no. 25 Jakarta Pusat 10440
Tel (021) 390 77 16, 390 85 85
Fax (021) 390 85 86
acourtsdecran@ccfjakarta.or.id
http://acourtsdecran.wordpress.com
http://www.ccfjakarta.or.id
CALL FOR PAPERS - 5th Annual Southeast Asian Cinemas Conference (ASEACC)
STATES OF INDEPENDENCE
November 27 – 29, 2008
Senin, 14 April 2008
Undangan Pemutaran film & Diskusi Jaringan Perempuan Perdamaian PWA
mengundang anda hadir pada:
Pemutaran film jaringan Perempuan Perdamaian (Peace Women Across the Globe)
21 - 27 April 2008
Jam 14.00, jam 17.30 & jam 19.00
di Studio 1, Kineforum, Bioskop di TIM, Cikini Raya, Jakarta Pusat
untuk detail sinopsis film yang diputar:
http://1000peacewomenindonesia.blogspot.com
Jadwal film detail:
http://kineforum.wordpress.com
Diskusi:
21 April 2008
jam. 15.30
Ngobrol bareng: Sr. Brigitta Renyaan, Peace Women dari Ambon
25 April 2008
jam 15.30
Ngobrol bareng: Kamala Chandrakirana (Ketua Komnas Perempuan) & Andi (producer Tala Bai)
Kami mengharapkan kehadiran rekan-rekan semua dan mohon memforward email ini kepada jaringan anda.
Kontak Panitia:
Sandie: 0817-669 4913
Ita: 0818 - 831115
Atau email kami: indonesia1000peacewomen@yahoo.com
Terimakasih banyak atas perhatiannya.
Salam,
Olin Monteiro
Koordinator Peace Women Across the Globe (PW