FRACTURE-the review

FRACTURE (2007, New Line/Castle Rock Ent.)
Genre: Drama/Thriller/Crime
Starring: Anthony Hopkins, Ryan Gosling, David Strathairn, etc.
Director: Gregory Hoblit
Story   : Daniel Pyne & Glenn Gers
Music   : Mychael & Jeff Danna
Runtime : approx. 113 minutes
Rating  : 3 of 5 stars

BEHIND A PERFECT CRIME
Dibuka dengan adegan seorang suami menembak sang istri dengan dingin.
Sang isteri, Jennifer Crawford, ternyata diam-diam berselingkuh
dengan seorang detektif bernama Letnan Robert Nunally.  Perselingkuhan
ini ternyata sudah lama diendus oleh sang suami, Ted Crawford, seorang
pemilik perusahaan yang bergerak di bidang aeronautika.  Anehnya,
setelah melakukan penembakan yang menyebabkan isterinya koma, Ted
malah berniat tidak mau kasusnya dilimpahkan ke meja hijau.  Namun,
keputusannya berubah tatkala melihat sang jaksa penuntut adalah
seorang jaksa berusia muda yang sedikit angkuh bernama Willy Beachum.
Tetapi tidaklah mudah menyelesaikan kasus ini, bahkan di persidangan
setelah kisah perselingkuhan sang detektif terungkap, sang detektif
memutuskan untuk bunuh diri. Belum lagi barang bukti yang tak tersedia
menyebabkan Ted akhirnya bebas.  Hal ini sempat membuat karir Beachum
terancam, namun Beachum dengan dibantu detektif Flores berusaha
mencari bukti baru.  Kendati sempat dilarang oleh Jaksa Joe Lobruto,
atasannya, dan Nikki Gardner, kekasihnya, namun tekad Beachum sudah
bulat.  Lalu, akankah Beachum berhasil menyeret Ted ke penjara dan
membuktikan bahwa ia bersalah? Nampaknya Beachum harus adu pintar
dengan Ted yang memiliki itikad lain dibalik kejahatannya


LOOKING DEEP INSIDE A FRACTURE
Sudah lama rasanya kita tidak melihat akting Anthony Hopkins
memerankan seseorang penjahat yang pintar seperti perannya dalam The
Silence of The Lambs, kini Hopkins memerankan karakter yang mirip
dengan tokoh Hannibal Lecter.  Dalam Fracture, Hopkins memerankan si
pengusaha aeronautika, Ted Crawford, yang memiliki ambisi terpendam
dibalik tindak kejahatannya.  Hopkins kali ini beradu akting dengan
aktor muda berbakat, Ryan Gosling (the Notebook, Stay), yang
memerankan tokoh Jaksa Willy Beachum.  Didukung oleh David Strathairn
(Good Night & Good Luck) sebagai Jaksa Joe Lobruto, Rosamund Pike
(Doom) memerankan Nikki Gardner, kekasih Willy, sementara Billy Burke
(Ladder 49) berperan sebagai pasangan selingkuh Jennifer Crawford,
det. Robert Nunally, sementara Jennifer sendiri diperankan oleh Embeth
Davidtz (Th13rteen Ghosts).

Kekuatan film ini memang tertumpu pada kekuatan akting dari dua aktor
utamanya yang berbeda generasi.  Hebatnya, Gosling berhasil
menyeimbangkan permainannya dengan Hopkins.  Latar belakang mengapa
Jennifer berselingkuh dari Ted memang tidak diungkap dalam ceritanya,
namun film memang menitik beratkan pada tindak kriminal Ted yang
ternyata sudah direncanakan begitu sempurna serta usaha Beachum untuk
menyeret Ted ke penjara.  Sayangnya, plot yang begitu lamban dan
dialog-dialog padat bisa jadi membuat Anda yang tak terbiasa dengan
film se-model ini akan cepat merasa bosan.

Sutradara Gregory Hoblit dikenal dengan film-film besutannya yang
memiliki ending tak megenakan menyangkut karakter utamanya.  Lihat
saja Primal Fear, Fallen, dan Hart`s War.  Lalu, bagaimana dengan film
ini?  Rasanya ada baiknya Anda menonton film dan menyimpulkannya
sendiri, toh kekuatan akting Hopkins dan penampilan cemerlang Gosling,
nampaknya sudah bisa menjadi acuan bagi Anda untuk menyaksikan film
thriller ini.

Peace
Joze